Taksifi: intensif. Santri gontor yang masuk gontor setelah lulus MTs atau SMP. Mereka memulai masa remaja sebelum masuk Gontor. Lumayan sudah stabil mentalnya dibanding siswa biasa (Adi). Hanya di Gontor.
Machluuq atau gundul merupakan salah satu hukuman bagi santri yang melanggar. "Oknum" santri ini juga dinamai "gembong". Hanya di Gontor.
Televisi. Benda ini langka bisa ditemui santri di Gontor. Hanya saat-saat tertentu mereka mendapatkan kesempatan menyaksikan benda ini. Hanya di Gontor.
Ketika harus kumpul-kumpul bareng secara ilegal di sudut asrama, santri-santri harus menggunakan alat seadanya utamanya ember sebagai wadah membuat mie instan dan sarden, kadang juga untuk mengaduk susu kental manis. Dan alat pengaduknya yang paling favorit adalah hanger (gantungan baju). Hanya di Gontor.
Merupakan istilah bagi santri Gontor yang ingin tahu resume pelajaran (khulasoh). Khulasoh ini "dipercaya" dan mungkin satu-satunya jalan yang dapat mempermudah dan mempercepat mereka mempelajari mata pelajaran menjelang ujian tulis. Ini bagi santri yang sibuk... maksudnya sikit-sikit bobok, saat pelajaran. Hehehe... Hanya di Gontor.